Awal tahun yang dahsyat bagi pecinta musik Indonesia. Awal tahun yang menyenangkan melihat banyaknya band yang merilis materi terbaru mereka. Tepat pada tanggal 27 Januari 2023, salah satu album yang merekah di telinga pecinta musik Indonesia adalah “Rimpang” dari Efek Rumah Kaca.
Efek Rumah Kaca berdiri sejak tahun 2001 dengan formasi “Trio Pop Minimalis”: Cholil Mahmud(Gitar, Vokal), Akbar Bagus Sudibyo(Drum), dan Adrian Yunan Faisal(Bass+Vokal). Dengan formasi ini, ERK menelurkan 2 buah album yang sendu, enerjik, dan puitis, yaitu “Efek Rumah Kaca”(2007) dan “Kamar Gelap”(2008). Setelah tujuh tahun tanpa album baru, Sinestesia hadir pada tahun 2015. Album yang sangat kontemporer dan rumit dari segi musikalitas. Penulisan lirik dan aransamen musik yang panjang menghantarkan ERK kepada wajah baru sebagai “Ex-Trio Pop Minimalis”. Poppie Airil (bass) sudah terlibat dalam pembuatan album ini menggantikan Adrian yang sakit.
Satu tahun setelah Sinestesia, ERK merilis single bertajuk Merdeka(2016 tanpa Cholil sebagai pengisi vokal, melainkan Adrian. Pada tahun 2018, ERK berkolaborasi dengan Najwa Shihab merilis single “Seperti Rahim Ibu” yang juga sebagai lagu latar acara televise Catatan Najwa. Seperginya Cholil ke Amerika Serikat untuk menempuh pendidikan, maka selama empat tahun ERK tidak merilis album EP/Penuh setelah Sinestesia. Pada tahun 2019, ERK akhirnya kembali dengan mini-album yang direkam di Amerika Serikat tepatnya di Kota Brooklyn, NY. Mini Album bertajuk “Jalan Enam Tiga”(2019). Dilanjutkan pada tahun 2022, ERK merilis single Heroik sebagai tanda bahwa aka nada album baru, kalini dijawab dengan “Rimpang” di tahun 2023.
BACA JUGA: “Moshing Sambil Ngeling” Bersama Milledenials
Rimpang: Ekspresi Ketimpangan dari Efek Rumah Kaca
Album penuh Rimpang menjalar pada tanggal 27 Januari 2023. Album yang ditunggu oleh pecinta music tanah air , khususnya PenERKa(re:Pendengar Efek Rumah Kaca). Pengalaman ketika mendengar album ini adalah baru. Dengan masuknya Reza Ryan sebagai pengisi gitar, menambah warna music ERK yang tidak mungkin ditemukan pada album-album sebelumnya. Ketika sinestesia dibawakan dengan aransemen yang begitu kompleks dan Jalan Enam Tiga yang mengingatkan kita dengan nuansa album awal ERK, maka ini tidak terjadi di album ERK yang terbaru(re:Rimpang).
Aransemen musik yang sangat Dreamy, tapi apakah ini wajah baru? Bisa jadi tidak, tidak se-dreamy Dream Pop/Shoegaze. Karakter ERK tidak hilang, dengan lirik puitis seperti biasa dan sendu, khas ERK. Vokal-latar yang selalu menambah vokal dari Cholil seperti album-album sebelumnya. Dengan kata lain, warna musik yang diberikan Ryan di album ini menjadi nilai jual yang segar dari segi aransemen music. Tidak lupa contributor lain dalam album ini adalah Morgue-Vandguard(Ucok Homicide) pada lagu”Bersemi Sekebun” dan Surra pada lagu “Fun Kaya Fun”
Album ini telah dirilis secara bersamaan di seluruh platform digital. Bersamaan juga dengan album tribute to Pure Saturday(Bandung), yang pasti kalian rindukan. Sekali lagi, tetap support band kecintaan kalian, entah membeli rilisan atau datang ke pertunjukkannya dengan membeli tiket. Skena ini, skena kita semua.
Salam.
Buat semeton yang penasaran sama “Rimpang” dari Efek Rumah Kaca, buruan dengerin lagu mereka di Spotify! Klik disini!
Raditya S. / Besar di Gianyar. Penikmat lagu & seni lain. Membaca hingga menulis.
