Film animasi Indonesia berkembang begitu pesat. Berikut ini adalah beberapa karya anak bangsa asli Indonesia dengan berbagai prestasi dan wajib jadi tontonan anak dan keluarga. Simak ulasan selengkapnya di bawah ini!
Dunia perfilman Indonesia makin hari makin menunjukan taringnya di kancah Internasional. Tak mau kalah dengan industri film dan animasi negara-negara lain yang sudah di depan, Indonesia terus mengejar ketertinggalan. Jepang dengan film anime-nya yang sangat terkenal, China dengan donghuanya yang bisa kalian cek di nontondonghua.id, Korea dengan drakor, dan Amerika dengan Holywood. Indonesia juga tidak mau kalah.
Ada banyak film-film Indonesia yang meraih penghargaan di kancah festival film Internasional. Tak hanya memiliki banyak sutradara berbakat, Indonesia juga memiliki aktor dan aktris yang sangat bertalenta bahkan beberapa dari mereka sudah bermain di film Holywood bersama aktor-aktor dunia lainnya. Sebut saja Joe Taslim dan Iko Uwais di Fast Furious, belum lagi Yayan Ruhian, dan The Expendables juga mengajak Iko Uwais beradu akting dengan Jason Statham.
Namun kali ini kita akan membahas beberapa film animasi asli Indonesia yang patut diperhitungkan dan tidak kalah dengan film animasi negara-negara lainnya. Simak beberapa film animasi Indonesia terbaik yang wajib kalian tonton!
Film Animasi Indonesia Terbaik
1. Nussa (2021) – The Little Giantz & Visinema
Nah yang pertama ada Nussa. Film ini mengisahkan Nussa, seorang anak laki-laki pintar dan religius yang bercita-cita menjadi ilmuwan. Ia berusaha keras untuk memenangkan kompetisi sains nasional. Namun, hidupnya berubah saat Jonathan, murid baru yang tampak lebih unggul, muncul di sekolah. Nussa harus menghadapi rasa tidak percaya diri, kecemburuan, dan konflik internal yang membuatnya belajar arti keikhlasan, kerja keras, dan makna sejati kemenangan.
Disutradarai oleh Bony Wirasmono, Nussa menjadi film animasi Indonesia pertama yang sukses secara komersial di bioskop (500.000+ penonton), dan anyway ini selama pandemi lo. Sebuah prestasi yang sangat mengesankan dalam situasi kehidupan yang sedang tidak baik-baik saja.
Nussa punya kualitas animasi setara standar internasional. Film yang berdurasi 107 meit ini punya cerita yang kuat tentang nilai keluarga, semangat, dan agama.
2. Battle of Surabaya (2015) – MSV Pictures
Selanjutnya ada Battle of Surabaya, film ini berlatar Pertempuran Surabaya 10 November 1945, dan mengisahkan seorang remaja bernama Musa, tukang semir sepatu yang menjadi kurir untuk pejuang kemerdekaan. Dalam misinya, Musa menghadapi konflik emosional, kehilangan, dan ketegangan antara keberanian dan trauma. Melalui mata Musa, kita melihat kejamnya perang, nilai kemerdekaan, dan pentingnya perdamaian.
Film ini sudah memenangkan banyak penghargaan lo. Bahkan diputar di berbagai negara mulai dari Jepang, Italia, India, hingga Malaysia. Battle of Surabaya adalah film animasi Indonesia pertama bertema sejarah perang kemerdekaan yang dibuat dengan serius dan berstandar festival internasional. Film ini tidak hanya menghibur, tetapi juga edukatif dan menyentuh, menjadikannya contoh penting dalam sejarah animasi Indonesia.
Film yang disutradai Aryanto Yuniawan ini sudah memenangkan 12 penghargaan dan bahkan lebih seperti misalnya Best Animation di Milan International Film Festival (Italia), Grand Prize di Seoul International Cartoon & Animation Festival (Korea Selatan), dan masih banyak lainnya.
BACA JUGA: Donghua Terbaik 2025
3. Kiko In The Deep Sea (2023) – MNC Animation
Film yang berdurasi 98 menit ini mengisahkan petualangan Kiko, seekor ikan mas koki, bersama teman-temannya—Lola (ikan discus), Poli (ikan cupang), Tingting (kepiting), Patino (ikan patin), Karkus (ikan lele), dan Pupus (belut)—yang tinggal di Kota Asri di dasar laut. Mereka bertemu dengan Putri Clara dari Kerajaan Shell Castle yang sedang mencari Lima Mutiara Pelindung untuk memulihkan ekosistem laut yang rusak akibat ulah Raja Hugo dari Trench Kingdom. Dalam misi ini, mereka menghadapi berbagai rintangan dan monster penjaga mutiara.
Selain menghibur, film yang disutradarai oleh Sally Wongso, Heri Kurniawan, Dezi Ruwah Rezeki ini juga mendidik. Dengan visual yang menarik dan cerita yang penuh nilai-nilai positif, film ini cocok untuk ditonton bersama keluarga, terutama anak-anak yang akan diajak untuk lebih peduli terhadap lingkungan laut.
4. Si Juki The Movie (2017) – Falcon Pictures
Film animasi Indonesia selanjutnya adalah Si Juki The Movie. Film yang ini diangkat dari komik Si Juki karya Faza Meonk ini mengisahkan tentang Si Juki, seorang selebriti yang sedang berada di puncak ketenarannya. Sikapnya yang polos, jenaka, dan berani untuk berbeda membuatnya dicintai banyak orang. Namun, sebuah kesalahan membuatnya menjadi musuh nomor satu masyarakat. Pada saat yang sama, sebuah meteor jatuh mengancam untuk menghancurkan Indonesia. Erin, seorang ilmuwan muda berbakat, meminta bantuan Juki untuk menghentikan meteor tersebut.
Menyajikan humor yang relevan dengan budaya Indonesia, membuatnya mudah diterima oleh penonton lokal. Selain itu pengisi suaranya juga dilakukan oleh artis papan atas Indonesia mulai dari Bunga Citra Lestari, Indro Warkop, Tio Pakusadewo, hingga Pandji Pragiwaksono. Wah keren-keren dan legend semua nih artisnya.
5. Riki Rhino (2020) – Batavia Pictures
Nah terakhir ada Riki Rhino, disutradari oleh Erwin Budiono dengan durasi 97 menit film ini mengisahkan petualangan Riki, seekor badak Sumatera muda yang kehilangan culanya setelah dicuri oleh pemburu bernama Mr. Jak. Bersama sahabatnya, Beni si bebek, Riki memulai perjalanan untuk merebut kembali culanya. Dalam perjalanannya, Riki membantu berbagai hewan lain yang membutuhkan pertolongan. Sebagai balasan, Riki memperoleh kekuatan khusus dari hewan-hewan tersebut, memungkinkannya untuk mengadopsi kemampuan mereka dalam waktu tertentu.
Film ini menyuarakan pentingnya menjaga kelestarian alam dan satwa langka Indonesia, seperti badak Sumatera, bekantan, elang Jawa, dan harimau Sumatera. Sejumlah artis ternama Indonesia juga ikut jadi bagian untuk mengisi suaranya termasuk Hamish Daud (Riki), Ge Pamungkas (Beni), Zack Lee (Mr. Jak), serta Aurel dan Arsy Hermansyah. Tak hanya tayang di Indonesia, film animasi ini juga dirilis di beberapa negara lain, seperti Brasil dan Inggris. Wah gak kalah keren ya film animasi yang satu ini.
Nah gimana? Kalian udah nonton yang mana aja semeton? Menarik juga ya film animasi Indonesia. Yuk dukung terus industri film Indonesia!
