• Skip to main content
  • Skip to secondary menu
  • Skip to primary sidebar
  • Skip to footer

jalanmelali

Sharing Local Experience

  • Home
  • NEWS
  • PLACE TO GO
  • TREND-CULTURE
  • COMMUNITY
  • CULINARY
  • SHOWBIZZ
  • ABOUT
    • SITEMAP
    • CONTACT
    • PRIVACY POLICY

Pantai Suluban: Mengintip Indahnya Sunset dari Tebing Tersembunyi

April 11, 2023 by jalanmelali 1 Comment

Pantai Suluban terletak di wilayah Bali Selatan tepatnya pada Desa Pecatu, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung, Provinsi Bali. Lokasi pantai ini benar – benar diapit oleh Pura Uluwatu dan Labuan Sabit (lokasi Pantai Padang – Padang).

pantai suluban
Instagram/ nana_l33

Bukan hanya budaya dan adat istiadat, Bali juga memiliki keunikan lain yang terletak pada pemandangan alamnya. Terutama pantai yang mengelilingi wilayah Pulau Bali sendiri. Makanya tak heran jika banyak turis berdatangan untuk menikmati panas matahari di tepi pantai, belum lagi aktivitas menarik lain seperti surfing, banana boat, hingga wisata menyelam bawah air.

Setiap pantai di Bali memiliki keunikannya masing – masing dan semuanya wajib untuk di kunjungi bagi pencinta aroma pantai yang membuat tubuh terasa  fresh kembali. Kali ini, kita akan membahas salah satu pantai di Pulau Bali yang memiliki suatu keunikan tersendiri yaitu Pantai Suluban.

Penasaran apa aja yang ada di pantai yang satu ini? Simak artikel berikut ini dan pastikan kalian memasukannya ke list liburan nanti ya.

Daya Tarik dan Keunikan Pantai Suluban

Sebelum lanjut, semeton tau nggak sih apa arti dari kata ‘Suluban’ pada nama Pantai Suluban? Nah kata ini diambil dari Bahasa Bali yaitu ‘Mesulub’ yang artinya berjalan dengan membungkuk di bawah sesuatu yang lebih tinggi dari kepala kita. Lalu mengapa harus membungkuk ya? Berikut penjelasannya.

Sebenarnya hal ini karena letak Pantai Suluban sendiri yang mana pengunjungnya harus melewati celah – celah dari tebing yang membentuk goa hingga banyak orang Bali yang menamainya dengan kata mesuluban atau mesulub.

Tebing – tebing yang membentang di balik pantai inilah yang membuat pantai ini lain dengan pantai lainnya. Selain itu tempatnya tersembunyi, pasirnya yang berwarna putih tapi dengan wilayah yang tidak seluas pantai lain akan menambah kesan bagi para pengunjung yang datang.

Aktivitas Menarik di Pantai Suluban

Semeton di sini bebas bisa melakukan apa saja, bisa bersantai di tepi pantai, berenang, snorkling, hingga berselancar (surfing). Jadi tak heran Pantai Suluban ramai pengunjung yang tak sedikit dari turis mancanegara yang sedang berlibur ke Tanah Dewata.

View this post on Instagram

A post shared by 백지민 (@diminizzang)

Bukan itu saja, pantai ini juga menyediakan banyak spot foto pastinya akan disenangi bagi kaum Instagramable. Mau foto di ujung manapun pastinya akan terlihat begitu indah. Jika bisa, berfotolah saat matahari terbit atau ketika terbenam itu pasti akan menjadi momen terindah ketika liburan dan tidak akan pernah terlupakan.

Semeton tidak perlu takut merasakan lapar maupun haus karena ada warung – warung yang bisa di nikmati. Jadi semeton bisa lebih lama menikmati pesona Pantai Suluban.

BACA JUGA: Pantai Thomas Uluwatu: Hidden Beach di Balik Tebing Terjal

Tempatnya Pencinta Surfing

Nah, seperti yang dikatakan tadi di Pantai Suluban sebagian besar pengunjungnya adalah turis dari mancanegara yang ingin berselancar.

Ombak di pantai ini termasuk ombak tergolong tinggi dan besar, pastinya begitu menantang untuk para peselancar.

View this post on Instagram

A post shared by João Relvas Pereira (@joaorelva5)

Semeton yang ingin mencoba untuk berselancar pun tidak masalah, karena apa? Itu karena di pantai ini sudah tersedia penyewaan papan surfing. Semeton hanya perlu menyiapkan uang sebesar 300 ribu sampai dengan 500 ribu untuk 2 sampai 3 jam pemakaian 1 papan surfing. Harga yang cukup wow, tapi ketika melihat ombak yang menantang ardenalin pasti ingin mencobanya. Jadi semeton tidak perlu susah – susah untuk membeli papan surfing lagi jika ingin berlibur ke sini.

Namun, ada catatan penting bahwa tebing – tebing di area Pantai Suluban ini tinggi dan tajam jadi semeton yang ingin berselancar wajib mengetahui bahayanya tebing itu atau sudah profesional dalam surfing.

Transportasi, Jarak,  dan Harga Tiket Masuk

Jika semeton berminat untuk berkunjung ke Pantai Suluban, semeton bisa menggunakan sepeda motor maupun mobil jika bersama dengan keluarga atau sahabat. Selain itu cara terbaik untuk berlibur ke Pantai Suluban jika tidak ingin lelah di perjalanan bisa menggunakan jasa sewa mobil dengan supir. Siapkan juga uang untuk membayar parkiran kendaran semeton, untuk sepeda sebesar 3k – 5k dan 10k – 15 untuk kendaraan mobil.

Ketika sudah memasuki wilayah pantai, semeton hanya perlu berjalan kaki sekitaran 50 meter melalui sebuah tangga kecil hingga sampai ke area pasir putih pantai. Sebelum itu semeton diwajibkan untuk membayar tiket masuk sebesar 5k.

Jika semeton ingin mengunjungi Pantai Suluban dari Denpasar, semeton perlu menempuh jarak sekitar 37 kilometer dengan waktu berkisar 1 jam 30 menit ( pejalanan lancar tanpa macet).

Berikut lokasi lengkap Pantai Suluban pada Google Map

Informasi Penting Saat Mengunjungi Pantai Suluban

Di Wilayah Uluwatu ini ada lumayan banyak kera – kera yang sering bermain di area Pantai Suluban.  Jadi semeton perlu berhati – hati ketika membawa aksesoris atau barang penting seperti perihiasan, kacamata, dompet, topi, sandal, hingga ponsel dan saat melakukan aktivitas berenang atau meninggalkan barang – barang di tepi pantai. Jika ada kera, bersiaplah untuk menjaga barang – barang semeton sekalian demi kenyamanan bersama.

Gimana nih? Seru kan pantai yang satu ini? Semeton sudah tertarik belum untuk berkunjung kemari? Sekian ulasan kali ini tentang Pantai Suluban. Semoga liburan di Bali menjadi semakin menyenangkan dengan informasi lengkap dari www.jalanmelali.com

Jangan lewatkan ulasan menarik lainnya seputar hiburan dan liburan di Bali hanya di www.jalanmelali.com

BACA JUGA: 12 Pantai Nusa Penida: Surga Dunia di Pulau Kecil Selatan Bali

Filed Under: Place to Go Tagged With: pantai suluban, suluban beach

Primary Sidebar

Where to Eat!

coffee shop di Kintamani

Montana Del Cafe: Pioneer Coffee Shop Estetik di Kawasan Gunung Batur Kintamani Bangli

cata vaca jatiluwih

Cata Vaca: Nikmati View Persawahan dalam Balutan Lak-Lak Khas Jatiluwih Tabanan

standar lokal urutan babi asap

Standar Lokal Urutan Babi Asap: Hidangan Lokal dengan Cita Rasa Diatas Standar

la montagne coffee

La Montagne Coffee, Mahagiri Panoramic Resort: View Sawah Paling Ciamik di Karangasem, Bali

pika sushi

5 Tips Makan Enak dan Praktis Selama Liburan di Australia

Berburu Oleh-Oleh di Pulau Dewata: Mulai Dari Permen, Coklat, Kue, hingga Pernak Pernik Unik

Footer

Seedbacklink

jalanmelali.com

East or West, Bali is the Best!

  • Facebook
  • Instagram

Copyright © 2025 Jalan Melali - All Rights Reserved

Share

Blogger
Bluesky
Delicious
Digg
Email
Facebook
Facebook messenger
Flipboard
Google
Hacker News
Line
LinkedIn
Mastodon
Mix
Odnoklassniki
PDF
Pinterest
Pocket
Print
Reddit
Renren
Short link
SMS
Skype
Telegram
Tumblr
Twitter
VKontakte
wechat
Weibo
WhatsApp
X
Xing
Yahoo! Mail

Copy short link

Copy link